KCIC Operasikan 52 Perjalanan Whoosh Per Hari Selama Masa Lebaran

Laporan: Juven Martua Sitompul
Sabtu, 06 April 2024 | 11:23 WIB
Kereta Cepat Whoosh. (SinPo.id/Dok. KCIC)
Kereta Cepat Whoosh. (SinPo.id/Dok. KCIC)

SinPo.id - Kereta Cepat Whoosh menambah jadwal perjalanan harian selama masa mudik Lebaran sejak 3-18 April 2024. Penambahan jadwal perjalanan bahkan mencapai 30 persen. 

Selama masa mudik Lebaran, KCIC selaku operator Whoosh akan mengoperasikan 40 perjalanan reguler dan 12 perjalanan tambahan. Totalnya, ada 52 perjalanan per hari dimulai Jumat, 5 April 2024.

"Dengan bertambahnya jadwal perjalanan, headway Whoosh di jam sibuk mencapai hingga 25 menit," kata Corporate Secretary PT KCIC, Eva Chairunisa, dalam keterangan tertulis, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024.

Whoosh sendiri akan beroperasi mulai pukul 06.40 WIB sampai pukul 20.30 WIB untuk relasi Halim-Tegalluar dan pukul 05.50 WIB sampai pukul 20.30 WIB untuk relasi Tegalluar-Halim. Jadwal ini diharap bisa menjadi opsi bagi para penumpang untuk memilih jadwal perjalanan sesuai kebutuhan.

"Peningkatan jumlah perjalanan ini merupakan antisipasi KCIC terhadap potensi lonjakan penumpang yang kerap terjadi seperti pada periode libur panjang sebelumnya," kata Eva.

Menurut Eva, penambahan jadwal perjalanan Whoosh juga diimbangi dengan penambahan jadwal perjalanan Kereta Feeder oleh KAI menuju Bandung dan Cimahi.

Tak hanya itu, kata Eva, pelayanan restorasi di atas KA mulai dioperasikan di masa angkutan Lebaran kali ini. Per 5 April 2024, penumpang Whoosh dapat menikmati layanan restorasi di Kereta Makan yang nyaman dan unik.

Pada momen libur lebaran, KCIC juga mengerahkan 524 petugas pengamanan per hari untuk memastikan keselamatan dan keamanan di stasiun, kereta, dan jalur lintas operasional Whoosh.

Terdapat 1.396 CCTV di sepanjang jalur kereta cepat dan stasiun sebagai bagian yang terintegrasi dalam sistem pengendalian operasi (OCC) untuk memastikan keamanan perjalanan Whoosh. Termasuk, pemantauan pelayanan dan security penumpang selama berada di area stasiun.

"Untuk meningkatkan pelayanan sekitar 24 petugas tambahan yang akan difungsikan sebagai passenger service mobile juga di hadirkan di stasiun untuk membantu mengarahkan dan memberikan informasi kepada penumpang," kata Eva.

Eva menuturkan peningkatan layanan juga dilakukan dalam bentuk pembagian takjil gratis untuk penumpang pada jadwal tertentu. Khususnya, yang mendekati waktu berbuka puasa.

Dia mengatakan selama momen libur lebaran, penumpang yang melakukan pembelian tiket melalui aplikasi Whoosh dan Web KCIC lebih dimudahkan saat akan melakukan pembatalan dan perubahan jadwal. Kini, layanan tersebut sudah bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Whoosh dan Web KCIC.

"Penumpang tidak pelu datang ke stasiun hanya untuk membatalkan atau melakukan perubahan jadwal pada tiketnya," kata dia.

Eva melanjutkan pada masa angkutan Lebaran ini, KCIC tetap menerapkan skema tarif dinamis untuk kelas Premium Economy. Penumpang bisa melakukan pemesanan tiket di saluran resmi yang tersedia seperti aplikasi Whoosh, situs ticket.kcic.co.id, Ticket Vending Machine, dan Loket resmi di stasiun serta aplikasi mitra seperti Access by KAI, Livin by Mandiri, BRImo, dan BNI Mobile Banking. 

"Pastikan pada saat pemesanan data pada tiket sudah sesuai dengan identitas asli yang dimiliki penumpang. Hal ini bertujuan untuk memastikan protokol keamanan serta kesesuaian manifes guna kepentingan asuransi perjalanan," katanya.

KCIC juga mengimbau kepada para penumpang untuk mematuhi ketentuan terkait barang bawaan. Ini penting agar kenyamanan seluruh penumpang dapat terjaga.

"Setiap penumpang hanya dapat membawa bagasi sebanyak 3 barang dengan dimensi maksimal yaitu 100cm x 30cm x 40cm dengan berat total maksimum 20kg. Adapun 3 barang tersebut dapat berupa 2 koper atau dus dan 1 ransel atas tas tangan," kata Eva.

Penumpang juga dilarang membawa hewan, narkotika, senjata api dan tajam, barang mudah terbakar, barang berbau tajam, dan barang yang tidak diperbolehkan petugas dan peraturan perundang-undangan.

Untuk memastikan kemudahan masyarakat dari dan menuju stasiun dapat terakomodir dengan baik, kata Eva, KCIC juga telah berkordinasi dengan seluruh operator intermoda lainnya untuk memenuhi kebutuhan angkutan lanjutan para penumpang dari Stasiun Whoosh ke berbagai destinasi lainnya.

"Tersedia layanan mulai dari LRT Jabodebek, Commuterline, Bus TransJakarta, Bus Trans Metro Pasundan, Bus menuju Bandara Internasional Soekarno Hatta, shuttle, dan taksi yang siap melayani seluruh penumpang Whoosh," kata Eva.

Hingga saat ini, tiket yang sudah terjual di sejumlah tanggal dan jam favorit mencapai di atas 80 persen. Jumlah tersebut masih akan terus berubah sehubungan penjualan tiket yang masih berlangsung.

"Di tengah tingginya mobilitas masyarakat selama periode libur Lebaran ini, berbagai layanan tambahan diharapkan bisa membuat perjalanan penumpang semakin nyaman," kata Eva.sinpo

Komentar: