Pengamat: PDIP Khawatir Pengurus Daerah Membelot, Makanya Dikumpulkan Semua

SinPo.id - Rapat koordinasi pra rapat kerja nasional (Rakernas) DPP PDI Perjuangan  yang agendanya mengumpulkan para Ketua DPD PDIP se-Indonesia di Gedung Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, sejak Sabtu (30/10) hingga Minggu (31/10) ditanggapi beragam.

Rapat ini digelar sebagai tindak lanjut atas perintah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk mempersiapkan kerja pemenangan Pemilu 2024.

Pengamat politik dan kebijakan publik dari Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah menilai, dikumpulkannya para pengurus daerah tersebut bisa jadi salah satu alasanya karena adanya kekhawatiran pengurus daerah membelot ataupun ‘lompat pagar’.

Sejauh ini, PDI Perjuangan belum bersikap soal Pilpres mendatang meski digadang-gadang akan memunculkan Puan Maharani sebagai sosok Capres.

"Iya itu ada kekhawatiran (kader PDIP) lompat pagar makanya dikumpulkan," kata Trubus saat dihubungi SinPo.id, Senin (1/11).

Disamping itu, Trubus juga menilai PDI Perjuangan akan menempuh berbagai cara agar dapat kembali berkuasa pada 2024 nanti. Mengingat Ketua Umum Megawati Soekarnoputri sudah menargetkan PDIP bisa kembali berjaya memenangkan Pemilu tiga kali berturut-turut.

Diketahui, rakor ini dilakukan sebelum rakernas, yang rencananya digelar 1-3 Desember 2021. Megawati Soekarnoputri pada saat peringatan Sumpah Pemuda 28 Oktober lalu, sudah meminta semua pengurus daerah agar mempersiapkan diri secara serius menghadapi ajang rakernas yang akan mengangkat tema ‘Desa Maju, Indonesia Kuat dan Berdaulat’ dengan subtema, ‘Desa, Taman Sari Peradaban’.

Selama rakor prarakernas itu, Hasto memimpin hampir semua rapat dengan para ketua DPP PDIP secara bergantian. Mulai membahas progres konsolidasi pengurus daerah, konsolidasi ideologi, brain storming, konsep pemenangan, dan lain-lain.