Dukun Turun Tangan! Timnas Indonesia Malah Jadi Bulan-bulanan Thailand

SinPo.id - Demam Piala AFF benar-benar melanda hampir seluruh masyarakat Indonesia. Berbagai cara pun dilakukan agar Irfan Jaya dan kawan-kawan memenangkan pertandingan. Nahasnya, Indonesia malah jadi bulan-bulanan Tim Thailand. Indonesia kalah telak 0-4 dari Thailand pada final yang berlangsung Rabu (29/12).

Sebelum pertandingan final itu berlangsung, Persatuan Dukun Nusantara (Perdunu) Jawa Timur menggelar ritual khusus mendoakan Timnas bisa menang.

Ritual ini diberi nama Samar Wulu, yakni sebuah ritual yang digelar menjelang pergantian siang ke malam. Selain itu ritual dianggap bentuk dukungan sebagai warga Indonesia saat membela putra terbaiknya berlaga di kancah Asean.

"Dengan ritual ini teman-teman berharap betul, Timnas bisa menang dalam laga final nanti. Kami akan nonton bareng, sekaligus menggelar ritual selamatan," kata Ketua Perdunu Abdul Fatah Hasan sebelumnya.

Ritual hanya bertujuan mendoakan Tim Garuda bisa mendapatkan hasil sesuai harapan masyarakat tanah air, yaitu menang. Prosesi sengaja digelar saat surup atau senja sebagai ritual tolak balak atau membuang sial dan doa keselamatan seluruh personel Timnas. 

Ritual ini digelar di Kedaton Perdunu yang juga Kantor Pusat Perdunu. Karena sepakbola sekala besar, ritual hanya digelar di satu titik.

"Ada ritual khusus, ritualnya ritual Samar Wulu. Itu dikhususkan untuk tolak balak dan mendoakan kemenangan timnas," tegasnya.

"Jadi ketika hal-hal besar seperti kegiatan ini kan tingkat nasional, jadi  harus digelar di pusat, dan ini melibatkan banyak orang,” tegasnya.

Pada akhir ritual Samar Wulu, akan digelar doa yang akan diaminkan seluruh anggota Perdunu di wilayah Indonesia. Kegiatan doa digelar secara live, sehingga bisa diikuti semua anggota. Setelah ritual, dilanjutkan dengan nonton bareng. 

Bagaimana hasil pertandingan? Menurut Abdul Fatah Timnas memiliki peluang besar meraih kemenangan.

"Dari beberapa pertandingan, kita bisa lihat peluangnya cukup besar. Timnas beberapa kali bisa lolos dengan baik," demikian pengasuh Pondok Pesantren Al Huda, Blimbingsari, Banyuwangi ini.