Bawaslu Siapkan Pemilu 2024 di Luar Negeri

Oleh: Ardi
Senin, 05 September 2022 | 06:00 WIB
Ketua Bawaslu beserta jajaran melakukan audiensi bersama Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi di Kantor Kemlu RI, Jakarta, Jumat (2/9/2022). Foto: Pemberitaan dan Publikasi Bawaslu RI
Ketua Bawaslu beserta jajaran melakukan audiensi bersama Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi di Kantor Kemlu RI, Jakarta, Jumat (2/9/2022). Foto: Pemberitaan dan Publikasi Bawaslu RI

SinPo.id -  Bawaslu menyiapkan Pemilu 2024 di luar negeri. Pada Jumat 2 September 2022, pimpinan Bawaslu bersama jajaran beraudiensi dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi di Kantor Kemlu RI, Jakarta. 

Pertemuan ini membahas mengenai sinergi Bawaslu-Kemlu serta persiapan dan tantangan pengawasan Pemilu 2024 khususnya di luar negeri. Ketua Bawaslu Rahmat Bagja mengungkapkan tantangan Pemilu 2024 di luar negeri tidak mudah. Apalagi jika melihat permasalahan Pemilu 2019 seperti masalah di Kuala Lumpur, Hongkong dan wilayah lainnya.

"Semoga saja masalah-masalah kemarin (Pemilu 2019) tak terulang lagi," kata Bagja usai bertemu Menlu Retno, seperti dilansir laman Bawaslu.go.id pada Minggu 4 September 2022.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama satu jam itu, Bawaslu dan Kemlu RI juga membahas mengenai kerja sama peningkatan kapasitas Pengawas Pemilihan Umum Luar Negeri (Panwaslu-LN). Pasalnya, Panwaslu-LN akan dipilih oleh kantor kepala perwakilan Kemlu RI yang ada di luar negeri. Dalam mekanisme pembentukan Panwaslu-LN, ayat (3) Pasal 132 Undang Undang 7/2017 menyebutkan Panwaslu-LN dibentuk dan ditetapkan dengan keputusan Bawaslu atas usul kepala perwakilan Republik Indonesia.

"Jadi kita perlu meningkatkan kerja sama dengan para kepala perwakilan dan memberitahukan itu bahwa kami mempunyai standar seperti ini, karakteristik Panwaslu seperti ini. Nah itu yang harus dicari teman-teman kantor perwakilan," kata Bagja.

Selain itu, Bawaslu juga bakal mengundang Menlu RI untuk menghadiri acara Global Network on Electoral Justice (GNEJ). Rencananya hajatan internasional itu akan dihelat pada tanggal 9 – 11 Oktober 2022.

"Semoga Bu Menteri bisa hadir, ini even besar internasional. Kami minta kerja samanya untuk menyukseskan acara GNEJ karena kedepan akan banyak hal yang dibicarakan di GNEJ. Bu Menteri berpesan menjaga profesionalisme dalam penyelenggaraan acara GNEJ," sambung Bagja.

Dalam pertemuan tersebut, hadir tiga pimpinan Bawaslu yakni Lolly Suhenty, Puadi, dan Herwyn JH Malonda. Hadir pula Deputi Dukungan Teknis La Bayoni.sinpo

Komentar: