Terpilih Jadi Ketum PP PGSI, Trimedya Panjaitan Bertekad Tingkatkan Prestasi Gulat

Laporan: Sinpo
Rabu, 26 Oktober 2022 | 02:57 WIB
Politikus senior PDIP Trimedya Panjaitan terpilih sebagai Ketua Umum PP PGSI untuk periode 2022-2026. (Foto: Istimewa).
Politikus senior PDIP Trimedya Panjaitan terpilih sebagai Ketua Umum PP PGSI untuk periode 2022-2026. (Foto: Istimewa).

SinPo.id -  Trimedya Panjaitan kembali terpilih sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PP PGSI) periode 2022-2026. Politisi PDI Perjuangan itu akan berusaha meningkatkan prestasi gulat di Indonesia.

"Gulat masih memiliki kesempatan masuk DBON (Desain Besar Olahraga Nasional), syaratnya adalah berprestasi. Saya siap bekerja keras dalam memimpin PP PGSI untuk meningkatkan prestasi cabang olahraga gulat," kata dia dalam keterangannya, pada Selasa 25 Oktober 2022. 

Untuk meningkatkan prestasi cabor gulat, kata dia, kuncinya di pembinaan. Oleh karena itu PP PGSI akan meningkatkan dan memperbanyak kegiatan untuk pembinaan atlet gulat. Menurut Trimedya, pembinaan ini bukan hanya untuk atletnya tapi juga untuk pelatih dan wasit. Sebagai rangkaian dari Kejurnas Gulat Senior Puan Maharani Cup Ke-1, juga akan dilaksanakan Penataran Pelatih dan Penataran Wasit pada tanggal 21 dan 22 November 2022.

"Yang terdekat, PGSI akan menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gulat Senior Puan Maharani Cup Ke-1 pada 23-27 November 2022 mendatang," jelas dia.

Dalam rangka pembinaan atlet gulat dari usia dini PP PGSI berupaya untuk menghidupkan kembali Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar atau PPLP yang saat ini terhenti pelaksanaannya. PP PGSI juga akan lebih memberdayakan Pengprov-pengprov PGSI. Penprov akan didorong dan didukung untuk menggelar even pertandingan gulat.

Contohnya adalah digelarnya Kejuaraan Gulat Kajati Cup Tahun 2022 di Jawa Tengah. 

"Ini buah kerja sama Pengprov Jawa Tengah dan Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah. Jika event seperti Kajati Cup bisa digelar banyak Pengprov akan sangat bermanfaat dalam upaya menjaring bibit-bibit unggul baru gulat di daerah. Dan selanjutnya dilakukan pembenahan secara berjenjang dari tingkat daerah sampai nasional," tambahnya.sinpo

Komentar: