Jelang Laga Kontra RANS Nusantara, Bos Persib ke Bobotoh: Jaga Nama Baik!

Laporan: Zikri Maulana
Minggu, 19 Februari 2023 | 13:40 WIB
Teddy Tjahjono/Pikiran Rakyat
Teddy Tjahjono/Pikiran Rakyat

SinPo.id -  PERSIB Bandung akan menjalani laga tandang kontra RANS Nusantara FC dalam pertandingan lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2022/2023 ini, di Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu, 19 Februari 2023 pukul 15.00 WIB.

Sesuai rekomendasi dari pihak keamanan, pertandingan ini boleh disaksikan penonton, termasuk Bobotoh.

Direktur PT PERSIB Bandung Bermartabat (PT PBB), Teddy Tjahjono menyampaikan pesan kepada para Bobotoh untuk menjaga nama baik PERSIB, sebagai tamu yang yang bertandang ke rumah orang lain. Dengan perilaku bersikap sopan dan menghargai tuan rumah tentunya.

"Kita harus bisa menjaga nama baik Persib dan Bobotoh yang bageur dan someah, supaya publik dan pihak-pihak yang berwenang bisa percaya dengan kita.  Sebaliknya, kalau kita berbuat hal-hal yang melanggar regulasi atau aturan pertandingan, tentunya perizinan akan sulit kita dapatkan di kemudian hari," kata Teddy dikutip dari laman persib.co.id, Minggu 19 Februari 2023.

Adapun hal-hal yang harus dilakukan sebelum, selama dan setelah pertandingan melawan RANS Nusantara FC, adalah sebagai berikut:

Pertama, menjaga nama baik PERSIB dengan bersikap dan berperilaku santun; kedua, menghargai tuan rumah dengan tidak melakukan tindakan yang melanggar regulasi; dan mematuhi aturan yang ditetapkan panitia penyelenggara.

Selanjutnya, Bobotoh harus menjaga ketertiban dan kebersihan saat menyaksikan pertandingan; selain itu juga menjaga barang-barang pribadi dengan baik, dan selalu menghormati kaum hawa atau wanita.

Sedangkan hal-hal yang tidak boleh dilakukan sebelum, selama dan setelah pertandingan melawan Rans Nusantara FC antara lain;

Pertama dilarang, membawa senjata tajam (sajam). Kemudian dilarang mengibarkan giant flag dan spanduk bernada profokatif, dan membawa barang-barang terlarang seperti minuman keras, narkoba, flare atau cerawat serta bahan lainnya yang mengandung peledak.

Selain itu, dilarang juga membawa kamera profesional dan mengoperasikannya dengan mengarah ke lapangan. Dilarang juga melakukan sexual harassment. Dan dilarang juga melakukan praktik politik dan menyanyikan lagu bernada rasis kepada tim/pemain lawan dan perangkat pertandingan.

"Sebagai bobotoh sejati, harus selalu memegang teguh prinsip atau filosofi hidup masyarakat Sunda, terutama adab kepada tamu, yaitu Someah Hade Ka Semah" kata Teddy. sinpo

Komentar: