Serangan Udara Ukraina Hantam Kapal Angkatan Laut Rusia di Krimea

SinPo.id - Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, kapal pendarat Novocherkassk milik angkatan laut Rusia telah rusak akibat hantaman dari serangan udara Ukraina di sebuah pangkalan di kota Feodosia. Satu orang dilaporkan tewas.

Menurut Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, Presiden Rusia Vladimir Putin telah diberitahu terkait serangan tersebut. Karena selama beberapa bulan terakhir, pasukan Ukraina terus melakukan serangan di sekitar Krimea, dengan menggunakan drone laut.

“Armada Rusia menjadi lebih kecil,” kata Komandan Angkatan Udara Ukraina Mykola Oleschuk melalui Telegram, seraya mendesak Rusia untuk meninggalkan Krimea. Dilansir dari ABC, pada Rabu, 27 Desember 2023.

Tidak diketahui secara pasti sejauh mana kerusakan kapal Rusia tersebut, namun video yang beredar di saluran Ukraina menunjukkan adanya kebakaran besar di area pelabuhan. Pihak berwenang Ukraina juga mengklaim kapal itu hancur dan kemungkinan membawa kiriman amunisi, termasuk drone.

“Kami melihat betapa dahsyatnya ledakan tersebut. Sangat sulit bagi sebuah kapal untuk bertahan dalam situasi seperti itu,” kata juru bicara angkatan udara Ukraina Yurii Ihnat di Radio Liberty.

Sementara juru bicara komando militer selatan Ukraina, Nataliya Gumenyuk, mengatakan kapal pendarat seperti Novocherkassk memang hampir selalu digunakan oleh Rusia sebagai fasilitas logistik, atau transportasi kargo penting. 

Bahkan baru-baru ini, kapal tersebut digunakan untuk mengangkut senjata dan tentara ke wilayah Zaporizhzhia, yang sebagian dikuasai oleh pasukan Rusia.