Fadil Jaidi Salurkan Donasi Rp4 Miliar dari Galang Dana di Kitabisa ke MUI dan PMI untuk Bangun RS di Palestina

Oleh: Agam
Rabu, 19 Mei 2021 | 16:24 WIB
Serah terima donasi masyarakat dari Fadil Jaidi ke MUI./Dok: Kitabisa.com
Serah terima donasi masyarakat dari Fadil Jaidi ke MUI./Dok: Kitabisa.com

SinPo.id, Jakarta - Dalam kurun waktu satu minggu, Fadil Jaidi berhasil mengumpulkan donasi masyarakat untuk Palestina sebanyak Rp7,3 miliar. Kini dana tersebut, mulai disalurkan ke Palestina melalui Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Palang Merah Indonesia (PMI). Namun, dana yang disalurkan tidak semuanya, melainkan hanya Rp4 miliar saja. Rinciannya, Rp3 miliar kepada MUI dan Rp1 miliar kepada PMI.

Penyaluran donasi tersebut dilakukan di Kantor Pusat MUI Jakarta Pusat, Rabu (19/5). Donasi diterima langsung oleh Ketua MUI, Abdullah Jaidi dan Sekjen MUI, Amirsyah Tambunan. Turut bergabung melalui zoom Ketua Umum MUI Pusat, Miftachul Akhyar. Dalam penyerahan donasi ini turut hadir secara langsung CEO Kitabisa.com, Alfatih Timur.

Sementara penyaluran donasi terhadap PMI, diterima langsung oleh Ketum PMI, Jusuf Kalla di Markas Pusat PMI Jakarta pada Rabu, (19/5). Turut hadir dalam kesempatan ini Ginandjar Kartasasmita Wakil Ketua Umum PMI, Sudirman Said Sekjen PMI dan Alfatih Timur, CEO Kitabisa.com.

Donasi nantinya akan digunakan untuk pembangunan Rumah Sakit Indonesia di Hebron Palestina yang akan didirikan di atas tanah waqaf seluas 4.000 m2. Seperti diketahui bahwa MUI melalui Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional (HLNKI) terus mendorong pembangunan Rumah Sakit Indonesia di Hebron Palestina sejak tahun 2020 lalu. Donasi akan diperuntukan bagi para pasien di wilayah Hebron yang membutuhkan bantuan pengobatan, khususnya untuk fisioterapi dan rehabilitasi.

“Donasi ini semoga bisa menambah semangat ukhuwah islamiah kita. Kami mengapresiasi gerakan yang dilakukan oleh Fadil dan Kitabisa.com dalam membantu saudara kita di Palestina. Ini masih langkah pertama mudah-mudahan disusul dengan langkah-langkah yang lain” ucap Miftachul Akhyar melalui zoom pada Rabu, (19/5).

Sebagai lembaga medis kemanusiaan, PMI telah bekerjasama dengan Bulan Sabit Merah (BSM) Palestina sebagai Perhimpunan Nasional di Palestina. Sejak konflik bersenjata antara Israel dan Palestina menimbulkan banyak korban, terutama perempuan dan anak-anak, PMI terus berkoordinasi dengan BSM untuk mengidentifikasi bantuan yang dibutuhkan.

“Saat ini obat-obatan serta bahan makanan adalah kebutuhan yang utama. Donasi ini akan segera disalurkan ke BSM Palestina sebagai jalur resmi bantuan ke sesama anggota Gerakan Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah. Donasi ini tentu sangat membantu banyak pihak melewati konflik ini” ucap Jusuf Kalla.

Sementara itu, Alfatih Timur menyampaikan, ada 134ribu masyarakat Indonesia yang menunjukkan kepeduliannya untuk membantu perjuangan saudara-saudara kita di Palestina lewat galang dana yang dibuka oleh Fadil. Ini bukti nyata dukungan masyarakat Indonesia untuk konflik yang menimpa rakyat Palestina.

“Kami terus berupaya untuk menyampaikan amanah banyak orang ini ke lembaga-lembaga terpercaya seperti MUI dan PMI,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Fadil Jaidi sebagai inisiator galang dana untuk Palestina melalui kitabisa.com/indonesiabantupalestina merasa harus bertindak segera sejak melihat pemberitaan jamaah yang sedang shalat tarawih di Masjid Al Aqsa diserang oleh Israel. Maka membuka halaman galang dana adalah salah satu ikhtiar yang ia lakukan. Galang dana yang diinisiasi oleh Fadil sudah dibuka sejak 11 Mei lalu dan berhasil mengumpulkan Rp1 miliar dalam waktu 3 jam saja.

“Donasi ini adalah amanah dari ratusan ribu orang yang harus segera disampaikan. Maka MUI dan PMI adalah lembaga terpercaya untuk membantu menyalurkan donasi publik ini. Aku sendiri berterima kasih pada banyak pihak termasuk ratusan ribu donatur & sobat Goib yang telah mendukung galang dana ini. Donasi akan Aku dan Kitabisa salurkan secara bertahap melalui lembaga-lembaga terpercaya agar saudara-saudara kita di Palestina segera mendapatkan bantuan” tutup Fadil Jaidi.sinpo

Komentar: