?Sepelekan? Anies, Ketum Ganjarist Sebut Ganjar Mendekati Level Jokowi

Laporan: Samsudin
Senin, 01 November 2021 | 11:25 WIB
Deklarasi Ganjarist Jatim/Net
Deklarasi Ganjarist Jatim/Net

SinPo.id - Perhelatan Pilpres 2024 mulai dipanaskan sejumlah relawan yang mengunggulkan jagoan masing-masing. Relawan Ganjar Pranowo diketahui salah satu yang cukup eksis sejauh ini.

Ada juga relawan Anies Baswedan, ANIES. Baru-baru ini, relawan Gema Puan juga mendeklarasikan dukungan Puan Maharani Capres 2024. Sebelumnya juga ada segelintir pendukung Luhut Binsar Pandjaitan yang mendeklarasikan dukungan.

Lantas siapa pantas menggantikan Presiden Jokowi kelak? Jawabnya Ganjar Pranowo bukan Anies Baswedan. Ganjar dinilai mendekati level Jokowi sebagai Presiden Indonesia selanjutnya. Begitu kata Ketua Umum Ganjarist, Mazdjo Pray.

Ia menyebut figur yang dirasa mendekati Jokowi ialah Ganjar Pranowo. "Tentu bahwa keberlangsungan pembangunan yang sudah dimulai oleh Pak Jokowi harus ada yang melanjutkan. Pak Jokowi ini sudah meletakkan standar seorang presiden terlalu tinggi. Kalau misalnya DKI, kita mencari pengganti Anies (Baswedan) gampang. Perbandingannya Anies segini, yang segini (lebih tinggi) sudah banyak," kata Mazdjo di Hotel Tunjungan Surabaya, usai deklarasi Ganjarist Jatim.

Mazdjo mengungkapkan, prestasi Jokowi memimpin Indonesia sulit disamai oleh presiden mana pun. Satu-satunya calon yang bisa mendekati kinerja Jokowi hanya Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

"Tapi kalau mencari pengganti Presiden Jokowi ini susah, karena standar presiden yang tinggi. Sekarang saja di G21, Pak Jokowi dapat panggung luar biasa. Bahkan Presiden Italia pun memuji beliau sebagai tokoh penting. Untuk menjadi Pak Jokowi, yang mendekati, menyamai standar ada seorang yang kompetibel, dan melanjutkan program Pak Jokowi yakni Pak Ganjar," paparnya.

Mazdjo menambahkan, target Ganjarist ialah mengantarkan Ganjar sebagai presiden. Tidak hanya jadi presiden, tapi dalam Pemilu nanti, kemenangan Ganjar harus dengan cara yang baik.

"Targetnya tentu Pak Ganjar menggantikan Pak Jokowi. Baik secara benar, jangan seperti Pilpres lalu ada cebong, ada kampret. Jangan sampai pecah, menang dengan baik, menang santun," ungkapnya.sinpo

Komentar: