Viral Presenter TV Sebut Timnas Provokatif-Banyak Gaya, Netizen: Boikot

SinPo.id - Unggahan presenter TV Ardes Goenawan yang seakan-akan meremehkan dan menghina Timnas Indonesia sebelumnya dinilai kelewat nyinyir.

Tak ayal, akun Media Sosial Ardes Goenawan ramai diserbu netizen dengan berbagai komentar pedas. Netizen menganggap, Ardes yang mencari makan di Indonesia tak sepantasnya berkata kasar seperti itu dan meremehkan perjuangan Timnas yang sudah berjuang keras untuk lolos ke final Piala AFF 2020.

Dilihat SinPo.id, Minggu (26/12) sejumlah potret lawas Ardes Goenawan di medsos nampak terselip komentar khas netizen +62.

“@ardesgoenawan kalo gak suka timnas gak usah bacot bang,” tulis netizen.

“Boikot,” tulis yang lainnya.

“Adakah host seperti @ardesgoenawan yg tdk bisa menjaga lisan nya dgn menodai semangat euforia kemenangan timnas nya... Mulutmu harimaumu,” timpal netizen lainnya.

“Wihh ada kang pansos wkwkwk pansos dengan timnas wkwkwk @ardesgoenawan,” sindir netizen lagi.

“Dlihat sepintas saja nampak mas, yg ribet justru jenengan yang nulis story itu. Mendukung timnas juara, kok butuh alasan, ya gak perlu alasan. Ya kalau tim lain. "Gak Ada Korelasi Nasionalisme" Itu kata jenengan. Subyektif banget. Aneh kalau mendukung timnasnya juara masih mempertanyakan alasan. Apalagi ditambah kesan bias gender di sana, analogi yg merendahkan 1 gender tertentu secara general.
Cara njenengan menganalogikan kanak-kanakan sungguh tidak berkelas. Nampak kekanak-kanakan. Kok ada ya pemikiran orang sekelas TV Host yang masih sumbu pendek spt itu. Emang apa ya kontribusi njenengan bagi timnas. Jd makin selalu terngiang kata bijak dr guru: "Jika tak bisa berkontribusi, minimal jangan nggembosi." Sungguh, perilaku disrepspek di publik. Patut dipertanyakan, nasionalme hilang hanya gara gara melihat permainan tim tak sesuai harapan hati. Dududu,” timpal yang lainnya.

“Ada korelasinya bro, JELAS ADA, asal luu tau bro, 2 hal yang membuat 1 bangsa menyatu utuh.. 1 karena akan perang dan 1 karena sepakbolanya. VAMOS INDONESIA,” sebut netizen.

Sebelumnya, Ardes Goenawan, pria yang menjadi presenter TV itu bahkan tidak segan-segan menyebut Elkan Baggot dan kawan-kawan provokatif dan banyak gaya.

Hal itu ia sampaikan dalam unggahan instagram Storynya. Selain provokatif dan banyak gaya, ia menyebut kegembiraan Timnas Indonesia yang masuk final AFF berasa sudah jadi legenda juara dunia.

Padahal pada pertandingan itu, Indonesia unggul jumlah pemain, karena Singapura bermain dengan 9 orang sebelum akhirnya kiper Hassan Sunny mendapatkan kartu merah di penghujung laga extra time.

“Masuk final AFF gembiranya serasa pahlawan legenda juara Piala Dunia,” tulis Ardes Goenawan dalam sebuah Instagram Story seperti dikutip SinPo.id, Minggu (26/12).

“Banyak gaya dan provokatif. Intinya, OVER-RATED,” tulisnya.

Dalam unggahan yang sama, Ardes Goenawan juga menyebutkan bahwa Indonesia masih belum matang di cabang sepak bola.

“No offense, tapi ini adalah salah satu dari sedikit indikator bahwa Indonesia masih belum matang di cabang sepak bola,” nyinyirnya.

Di sisi lain, ia juga mengapresiasi kerja keras pelatih dan para pemain muda Indonesia. Namun, ia berharap Indonesia ga merengkuh gelar juara AFF.

“Tapi gua harap gak juara sih. Aneh banget tim yang hampir kalah dari 9 pemain bisa juara. Semoga Thailand atau Vietnam aja yang juara,” lanjut pria yang nampaknya menggemari Inter Milan ini.

Selain itu, pemilik 8 ribu lebih followers ini juga menegaskan bahwa jangan menyangkutpautkan dalam hal mendukung tim sepak bola dengan nasionalisme. Menurutnya, itu tak ada korelasinya.

“And please, gak usah mengaitkan keberpihakan tim sepak bola dengan nasionalisme. GAK ADA KORELASINYA. Gue dukung Singapore & Thailand, bukan berarti gua gak cinta negara,” tandas pria yang juga berprofesi sebagai Master of Ceremony (MC).

“Alasannya? Yah ribet… Seribet ngorek hati wanita,” tutupnya.