Ini Langkah yang Harus Diperhatikan agar Murai Batu Gacor

Laporan: Tri Setyo Nugroho
Rabu, 24 Agustus 2022 | 04:52 WIB
Burung Murai Batu (Ist)
Burung Murai Batu (Ist)

SinPo.id - Murai batu merupakan jenis burung yang banyak disukai masyarakat untuk dipelihara. Selain karena bunyinya yang bagus, keindahan tubuh dan warna murai juga menjadi daya tarik tersendiri.

Selain itu, harga murai batu juga dapat dikatakan mahal. Untuk murai batu jenis bahan, harganya mulai Rp1,5 juta hingga yang telah juara mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah.

Murai batu saat ini juga telah banyak ditangkarkan. Sehingga diharapkan kelestariannya di alam juga tetap terjaga.

Untuk menjaga burung murai tetap dalam kondisi terbaik, tentunya ada perawatan khusus yang harus dilakukan. Disitat dari laman smartfarm, ada sejumlah langkah agar murai batu rajin berkicau, di antaranya;

1. Memberi makan dan minum berkualitas

Kunci dasar murai batu rajin bunyi adalah mengoptimalkan pola makannya. Beri jenis pakan berkualitas dan paling digemari, seperti jangkrik, kroto, dan ulat hongkong. Waktu terbaiknya saat pagi dan sore hari.

Supaya semakin rajin berkicau, tambahkan pula multivitamin sebanyak dua kali dalam seminggu. Sementara untuk minumnya boleh air biasa, namun harus dijaga kebersihannya.

2. Mengembunkan sebelum mandi

Sudah menjadi rutinitas para kicau mania mengembunkan murai batu setiap pagi. Biasanya burung diangin-anginkan di luar rumah selama kurang lebih 30 menit sebelum mandi.

Tujuannya supaya beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Selain itu, udara pagi yang segar, apalagi kalau luar rumah banyak pepohonan akan membuat murai lebih rapat dan tegas saat berbunyi.

3. Memandikan secara rutin dan benar

Tidak hanya asupan makanan yang harus terpenuhi, kesehatannya juga perlu dijaga agar rajin berbunyi. Cara paling utama dan wajib adalah memandikan. Setelah pengembunan, semprot burung dalam keramba atau sangkarnya. Usahakan secara perlahan agar tidak menyakiti. Durasinya pun tidak perlu terlalu lama.

Memandikan burung biasanya dilakukan satu atau dua kali. Namun sebaiknya, saat sore burung juga disemprot air. Manfaatnya adalah mengatasi over birahi, menjinakkan burung yang masih giras, dan lebih gacor (rajin berkicau).

4. Menjemur setelah mandi

Agar murai batu rajin bunyi selanjutnya berkaitan dengan perawatan setelah mandi. Hal ini wajib dilakukan karena burung yang kedinginan menjadi malas untuk berbunyi. Lama penjemuran sekitar satu jam. Bagi kicau mania yang memiliki burung lebih dari satu, usahakan beri jarak cukup jauh di antara mereka.

5. Membersihkan sangkar

Langkah agar murai batu rajin bunyi satu ini sering kali kurang diperhatikan. Padahal, kebersihan sangkar berpengaruh besar untuk membuatnya lebih gacor. Selain itu, kondisi yang kotor menimbulkan berbagai penyakit berbahaya bagi burung. Maka dari itu, setiap pagi harus rutin dibersihkan, apalagi saat kotoran dan bekas makanan berserakan.

6. Melatih pemasteran suara

Memperdengarkan audio suara atau pemasteran menjadi dapat memancing murai batu rajin bunyi. Sebab burung akan terangsang untuk mengeluarkan kicauannya. Ini juga melatih agar suaranya indah dan merdu. Lama pemasteran dilakukan 15 menit pada jam antara 10 pagi sampai 4 sore.

7. Menciptakan suasana nyaman

Nyaman atau tidaknya suasana berpengaruh besar pada kondisi emosional burung kicau. Terlalu bising dan banyak gangguan bisa membuat stres hingga akhirnya malas bunyi. Maka dari itu, tempatkan sangkar pada suasana yang hening agar rajin berbunyi. Sesekali bawa ke area banyak pepohonan sebagaimana habitat aslinya.sinpo

Komentar: