Wamenkeu: Kebijakan Energi yang Dibuat Pemerintah Untuk Lindungi Masyarakat

Laporan: Galuh Ratnatika
Jumat, 30 September 2022 | 14:31 WIB
Wamenkeu, Suahasil Nazara/SinPo.id
Wamenkeu, Suahasil Nazara/SinPo.id

SinPo.id -  Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara, mengatakan kebijakan yang dibuat pemerintah dalam bidang energi, bertujuan untuk melindungi masyarakat dan pemulihan ekonomi.

Menurutnya, pemimpin harus melihat tujuan jangka pendek untuk melindungi masyarakat, tapi tidak melepaskan perspektif jangka panjang untuk melakukan transisi energi.

“Protect the people in the short term and protect the people in the long term. Dua-duanya adalah untuk kesejahteraan Indonesia,” kata Wamenkeu, dalam acara Pijar Foundation's Global Future Fellows (GFF), Kamis 30 September 2022.

Pihaknya menjelaskan bahwa apa yang dilakukan pemerintah Indonesia dengan menaikkan subsidi BBM merupakan bagian dari program jangka pendek untuk melindungi masyarakat.

Pasalnya, banyak negara kembali ke bahan bakar fosil, seperti yang dilakukan Amerika Serikat. Bahkan Jerman juga sudah menghidupkan kembali pembangkit listrik batu baranya untuk kepentingan rakyat dalam menghadapi musim dingin.

“Kita pilih melakukan itu supaya pemulihan masyarakat bisa berlangsung sepanjang mungkin setelah 2,5 tahun lebih kita enggak punya kegiatan ekonomi,” ungkapnya.

Meski demikian, Suahasil mengatakan bahwa transisi energi menjadi tujuan jangka panjang yang dilakukan oleh pemerintah untuk mencapai target National Determined Contributions (NDC) dan Net-Zero Emission (NZE).

"Meskipun kita naikin subsidi dan kompensasi, meskipun pertalite kita naikkan volumenya yang disubsidi, solar kita naikkan volume yang disubsidi, tapi we are still talking about energy transition,” tandasnya.
 sinpo

Komentar: