DPR Minta Kemenkominfo Punya Langkah Strategis Memaksimalkan Penyelenggaraan Pemilu 2024

Laporan: Juven Martua Sitompul
Rabu, 29 November 2023 | 19:52 WIB
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari. (SinPo.id/Ashar)
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari. (SinPo.id/Ashar)

SinPo.id - Komisi I DPR RI meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) melakukan sejumlah langkah strategis guna memaksimalkan penyelenggaraan Pemilu 2024. Informasi terkait pesta demokrasi baik melalui media digital dan non digital harus tersampaikan dengan baik.

"Menguatkan diseminasi informasi melalui media digital dan non digital guna meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai proses pemilu, penggunaan hak pilih, serta tanggung jawab untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024," kata Wakil Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari saat membacakan salah satu butir kesimpulan rapat kerja Komisi I DPR RI bersama Kemenkominfo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 29 November 2023.

Komisi I DPR juga meminta KPU melakukan pengawasan konten negatif pemilu, di antaranya hoaks, ujaran kebencian, SARA (suku, agama, ras dan antargolongan). Sehingga, penyebaran informasi mendukung terciptanya pemilu damai 2024.

Selain itu, dia menyebut Komisi I DPR meminta KPU berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait lainnya untuk memastikan kelancaran penyelenggaraan Pemilu 2024 dalam hal akses dan konektivitas.

"Antara lain Komisi Pemilihan Umum atau KPU, Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu, Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN, serta penyelenggara jasa telekomunikasi," ucapnya.

Pada rapat kerja tersebut, Komisi I DPR RI mengapresiasi penjelasan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi terkait dengan diseminasi informasi dan dukungan infrastruktur TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) Pemilu 2024.

"Sehubungan hal tersebut Komisi I DPR RI mendorong Kemenkominfo untuk melaksanakan 'tupoksi' (tugas, pokok, dan fungsi) terkait pelaksanaan pemilu secara optimal, profesional, dan independen," kata dia.

Selain Menkominfo Budi Arie, turut hadir Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Dirjen Aptika) Kemenkominfo Semuel Abrijani Pangerapan, hingga Direktur Jenderal (Dirjen) Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kemenkominfo Usman Kansong.sinpo

Komentar: