PENIPUAN DI TEMPAT WISATA

Polisi Ganti Ponsel Dua Bocah yang Ditipu di Ancol

Laporan: Tri Setyo Nugroho
Senin, 15 April 2024 | 19:34 WIB
Polisi gantikan dua ponsel bocah yang hilang akibat ditipu di Ancol (SinPo.id/ Humas Polda Metro Jaya)
Polisi gantikan dua ponsel bocah yang hilang akibat ditipu di Ancol (SinPo.id/ Humas Polda Metro Jaya)

SinPo.id - Kapolsek Pademangan Kompol Binsar Hatorangan Sianturi membelikan dua hape untuk dua pengunjung anak yang kehilangan ponsel. Ponsel milik kedua korban ditipu serta dibawa kabur di kawasan Ancol pada Senin, 15 April 2024 siang.

“Ini bentuk perhatian kami, karena kami prihatin atas musibah yang menimpa kedua anak kita ini,” kata Binsar dalam keterangannya.

Selain untuk berkomunikasi, sambung Binsar, hape kedua anak tersebut digunakan untuk menunjang pendidikannya saat masuk sekolah besok Selasa, 16 April 2024.

“Hapenya dipakai untuk komunikasi dan membantu mereka saat belajar di sekolah besok,” katanya.

Ia berharap, apa yang menimpa kedua anak tersebut menjadi pelajaran bersama, untuk tidak mudah percaya dengan orang yang tidak dikenal. Saat ini Polsek Pademangan telah melakukan penyelidikan dengan melacak keberadaan dua HP tersebut.

“Bagi pengunjung Ancol, jangan mudah percaya dengan orang yang gak kita kenal. Dan satu lagi nih bagi orang tua ya, awasi putra-putri kita saat bepergian liburan seperti ini. Jangan biarkan mereka jalan sendiri atau jalan dengan teman-temannya, paling tidak ada orang dewasanya,” katanya.

Sementara itu kakak dari kedua anak itu, Fani Oktavia (20) yang datang menjemput mengucapkan terimakasih kepada Kapolres Jakarta Utara dan Kapolsek Pademangan atas perhatian serta layanan yang diberikan kepada adiknya tersebut.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada bapak Kapolres Jakarta Utara atas pelayanannnya dan tak lupa terimakasih juga kepada bapak Kapolsek Pademangan yang membelikan HP baru buat adik-adik saya, jujur saya terharu karena baru kali ini saya jumpai ada pak Polisi yang begitu baik kepada kami,” ucapnya.

Dikehatui, dua bocah bernama Husein (13) dan Dias (13) kehilangan HP akibat ditipu oleh seorang pria yang mengaku sebagai ojek online.

Awalnya, kedua anak tersebut tawari boncengan dari pintu lumba-lumba menuju lokasi yang diinginkan. Namun sebelum itu pelaku meminjam HP korban dengan alasan di-cancel oleh pihak manajemen dan ingin menaikkan performanya.

Bukannya dibawa ke wahana yang dimaksud, kedua anak tersebut malah dibawa keluar Ancol dan diturunkan di jalan kemudian pelaku kabur membawa 2 HP itu.sinpo

Komentar: