Baku Tembak Antara-Bharada E dan Brigadir J Diduga Hoaks

Laporan: Tri Bowo Santoso
Senin, 08 Agustus 2022 | 20:46 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

SinPo.id - Misteri tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J mulai terkuak. Teranyar, diketahui tidak ada baku tembak antara-Bharada E dengan Brigadir J di TKP rumah dinas mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Demikian diungkapkan kuasa hukum Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E, Muhammad Burhanuddin dari pengakuan kliennya kepada tim khusus (timsus) yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Dari keterangan kliennya dalam berita acara pemeriksaan (BAP) itu, senjata HS yang dipegang oleh Brigadir J sengaja ditembakkan ke dinding untuk alibi seolah adanya baku tembak.

“Jadi senjata almarhum yang tewas itu dipakai untuk tembak (dinding) kiri kanan itu. Bukan saling baku tembak," kata Burhanuddin kepada wartawan di Jakarta, Senin, 8 Agustus 2022.

Terkait dengan tewasnya Brigadir J, kata Burhanuddin, kliennya memang mengaku sebagai pelaku yang menembak pertama. Namun, kata dia sebagaimana pengakuan kliennya, ada pelaku lain usai penembakan pertama.

Penembakan itu, kata Burhanuddin, dilakukan Bharada E atas perintah atasannya. Sayangnya, ia tak menjelaskan secara detail atasan yang dimaksud.

"Kita sudah bisa reka-reka siapa atasannya. Atasan kedinasan, yang di tempat lokasinya," tandasnya.
 

 sinpo

Komentar: