Hadapi Era Digital, DPR Dorong Peruri Optimalkan Penggunaan Pembayaran Elektronik

SinPo.id - Dalam rangka menjawab tantangan di era digital, DPR meminta Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) untuk mengoptimalkan penggunaan pembayaran elektronik atau non tunai, guna meningkatkan kinerja keuangan.

“Peruri memiliki kapasitas yang sangat baik untuk melakukan cetak uang, bahkan Peruri dipercaya untuk mencetak uang dari beberapa negara," kata Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Sarmuji, dikutip Jumat 11 November 2022.

Menurutnya, negara yang mencetak uang di Peruri seperti Nepal, Argentina, dan Peru telah melihat hasil dari kualitas produksi uang di Indonesia. Sehingga Perum Peruri harus terus beradaptasi terhadap penggunaaan pembayaran non tunai.

"Komisi VI akan berikan dukungan dan komitmen kepada Peruri untuk back-up pemerintah melakukan pengelolaan negara, misalnya dalam hal e-government, agar kinerja perusahaan BUMN meningkat dan memberikan benefit kepada negara dan masyarakat," ungkapnya.

Selain itu, kata Sarmuji, penggunaan bahan baku Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) harus ditingkatkan, dan ia juga meminta agar Peruri tidak melakukan importasi barang, kecuali kepada barang-barang yang memang membutuhkan surat izin impor.

“Seperti di bidang teknologi laser untuk pembuatan plat uang dan sebagainya. Kalau memang itu tidak bisa dihindari untuk impor, ya kita memang harus impor. Tapi kita harus penuhi komponen dalam negeri kita terlebih dahulu,” katanya.