Iran Ingatkan AS Tak Ikut Campur Konflik Israel

Laporan: Tio Pirnando
Minggu, 14 April 2024 | 11:57 WIB
Reruntuhan Konsulat Iran di Damaskus, Suriah pasca serangan udara (SinPo.id/BBC)
Reruntuhan Konsulat Iran di Damaskus, Suriah pasca serangan udara (SinPo.id/BBC)

SinPo.id - Iran memperingatkan Amerika Serikat (AS) untuk menjauh dan tidak ikut campur dalam serangan balasan yang dilancarkan Teheran di wilayah Israel.

Peringatan Iran itu menyusul peluncuran puluhan Drone dan rudal menuju Tel Aviv pada Minggu dini hari, dengan alasan sah dilakukan, sebagai balasan atas serangan Israel terhadap konsulatnya di Damaskus, Suriah.

"Dilakukan berdasarkan Pasal 51 Piagam PBB mengenai pertahanan yang sah, tindakan militer Iran merupakan respons terhadap agresi rezim Zionis terhadap lokasi diplomatik kami di Damaskus," tulis misi tetap Iran di PBB lewat akun X, dilansir dari Anadolu Ajansi, Minggu, 14 April 2024.

Iran memastikan, militernya mampu melancarkan pembalasan yang lebih keras jika Israel melakukan kesalahan serupa. Karenanya, pihak eksternal seperti Amerika diminta untuk menjauh, tidak ikut campur.

"Jika rezim Israel melakukan kesalahan lagi, respons Iran akan jauh lebih parah. Ini adalah konflik antara Iran dan rezim Israel yang jahat, yang mana AS HARUS MENJAUHINYA!” tambahnya.

Sebagai informasi, Iran memulai serangannya di wilayah Israel. Namun, juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih Adrienne Watson kembali menegaskan dukungan Washington pada Tel Aviv.

"AS akan mendukung rakyat Israel dan mendukung pertahanan mereka terhadap ancaman dari Iran," kata Watson.

Sementara Presiden AS, Joe Biden saat ini bertemu dengan penasihat keamanan nasionalnya di Gedung Putih untuk membahas perkembangan tersebut.sinpo

Komentar: