Permudah Sosialisasi di Pemilu 2024, Gerindra Pilih Nomor Urut Lama

Laporan: Juven Martua Sitompul
Rabu, 14 Desember 2022 | 12:01 WIB
Sufmi Dasco Ahmad/Parlementaria
Sufmi Dasco Ahmad/Parlementaria

SinPo.id -  Partai Gerindra lebih memilih nomor urut peserta Pemilu yang lama. Apalagi, dalam Peraturan Pengganti Undang-undang (Perppu) tentang Pemilu partai politik diberikan opsi untuk memilih diundi arau menggunakan nomor lama. 

"Kan di dalam Perppu ada dua opsi bagi partai di Senayan. Itu menggunakan nomor yang lama atau kemudian ikut undian. Nah rata-rata partai di Senayan termasuk di Gerindra tetap memilih nomor yang lama," kata Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu, 14 Desember 2022.

Dasco membeberkan sejumlah alasan tetap memilih nomor urut yang lama. Salah satunya, mempermudah sosialisasi partai kepada Gerindra ke masyarakat.

"Karena kita akan lebih mudah melakukan sosialisasi dan juga dalam soal atribut kira-kira" ujarnya.

Pada Pemilu 2019, Partai Gerindra menggunakan nomor urut 2. Dengan begitu, partai besutan Prabowo Subianto ini akan tetap menggunakan nomor urut 2 pada Pemilu 2024.

Perppu Pemilu telah diterbitkan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin, 12 Desember 2022. Ketentuan soal nomor urut partai ini tertuang dalam Pasal 179 ayat (3) Perppu Pemilu.

Dalam pasal ini disebutkan partai politik yang telah memenuhi ketentuan ambang batas perolehan suara secara nasional untuk pemilu anggota DPR pada tahun 2019 dan telah ditetapkan sebagai peserta pemilu sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dapat menggunakan nomor urut partai politik peserta pemilu yang sama pada pemilu tahun 2019 atau mengikuti penetapan nomor urut partai politik peserta pemilu yang dilakukan secara undi dalam sidang pleno KPU yang terbuka dengan dihadiri wakil partai politik peserta pemilu.sinpo

Komentar: