Elektabilitas Prabowo-Gibran di Survei Indikator Terbaru Melesat

Laporan: Tri Setyo Nugroho
Minggu, 21 Januari 2024 | 21:33 WIB
Pasangan Prabowo-Gibran (SinPo.id/ Ashar)
Pasangan Prabowo-Gibran (SinPo.id/ Ashar)

SinPo.id - Peneliti Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro menyebut ada peningkatan elektabilitas pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran dalam survei terbaru yang dilakukan pihaknya. Dalam survei yang dilakukan pada periode 10 - 16 Januari 2024, elektabilitas Prabowo-Gibran menunjukkan pertumbuhan positif.

Menurut dia, Prabowo-Gibran sempat mengalami stagnasi elektabilitas pada dua kali survei Indikator, yakni pada 28 November - 1 Desember 2024 dan 30 Desember 2023 - 6 Januari 2024.

"Pasangan Prabowo-Gibran terdeteksi sempat mengalami stagnasi di kisaran angka 44-45 persen. Namun kini mencapai 48 persen," kata Bawono dalam keterangannya, Minggu, 21 Januari 2024.

Diketahui, Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis survei elektabilitas capres-cawapres terbaru periode 10-16 Januari 2024. Dalam survei ini, pasangan Prabowo-Gibran memuncaki klasemen, disusul Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud.

Survei yang dilakukan seusai debat ketiga pilpres ini melibatkan 1.200 responden dari seluruh provinsi di Indonesia. Survei dilakukan dengan metode wawancara tatap muka, dengan metode multistage random sampling dengan margin of error sekitar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan, Prabowo-Gibran unggul dengan 48,55 persen suara. Sementara Anies-Imin meraih 24,17 persen, dan Ganjar-Mahfud 21,60 persen.

"Prabowo-Gibran berada di peringkat pertama kisaran 48,55 persen disusul Mas Anies 24,17 persen. Selisihnya tidak signifikan secara statistik dengan Ganjar-Mahfud, tapi secara absolut Mas Anies-Muhaimin ada di peringkat kedua," ujar Burhanuddin dalam keterangannya, Sabtu, 20 Januari 2024.sinpo

Komentar: