Peringati Hari Disabilitas, Perusahaan Diminta Terima Pekerja Difabel

Laporan: Zikri Maulana
Sabtu, 03 Desember 2022 | 16:39 WIB
Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi/PPID DKI
Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi/PPID DKI

SinPo.id -  Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengimbau agar berbagai perusahaan khususnya BUMD DKI untuk dapat menjalankan amanat UU Nomor 8 Tahun 2016 terkait Penyandang Disabilitas. 

Dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional yang bertepatan pada hari Sabtu 3 Desember 2022. Berbagai perusahaan yang ada DKI Jakarta diharap dapat menerima tenaga kerja dari kalangan disabilitas. 

"Melalui Disnakertrans dan Energi, saya harap bisa mewujudkan hal tersebut, patuh terhadap Undang-Undang. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada tim jajaran BUMD yang berinisiasi untuk bisa menerima penyandang disabilitas untuk bisa bekerja," kata Heru dalam acara Jakarta Cinta Disabilitas, di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu 3 Desember 2022. 

Heru turut mengapresiasi peran Akhmad Abubakar selaku ketua Baznas (Bazis) DKI Jakarta dalam memberikan peluang bagi para penyandang disabilitas melalui kegiatan yang diinisiasinya. 

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Baznas (BAZIS) DKI Jakarta, terutama Pak Akhmad Abubakar yang sudah memberikan semangat dan peluang untuk rekan-rekan kita penyandang disabilitas" ujar Heru. 

Untuk diketahui, Jakarta Cinta Disabilitas merupakan puncak acara dari serangkaian Program untuk Disabilitas yang telah dilaksanakan oleh Baznas (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta. 

Diantaranya yakni, distribusi Al Qur’an Braile sebanyak 30 penerima manfaat, Distribusi Murrotal Digital sebanyak 150 penerima manfaat, Bedah Rumah Disabilitas 6 rumah, Pekan Bagi Borong Dagangan 6 pedagang, serta Pelatihan Content Creator sebanyak 20 penerima manfaat dan Graphic Design sebanyak 18 penerima manfaat. 

Selain itu, terdapat juga kegiatan job fair yang diikuti oleh 20 perusahaan baik BUMD maupun swasta yang siap untuk menyerap tenaga kerja disabilitas. Acara ini juga memberikan pelayanan kepada disabilitas berupa pembuatan SIM D/D1, pembuatan KTP dan pemeriksaan kesehatan. Semua pelayanan tersebut diberikan secara gratis untuk disabilitas. 

Kegiatan ini juga merupakan kolaborasi antara Dinas Sosial, Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Polda Metro Jaya serta Perangkat Daerah lainnya. 

Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan awareness terhadap penyandang disabilitas di tengah masyarakat, sehingga mereka dapat memiliki akses yang setara dan berkeadilan dalam pemenuhan kebutuhan dasar hidup. 

Program tersebut juga tidak hanya sekadar memberikan bantuan sesaat, tetapi juga sebagai bantuan bagi mereka untuk mandiri, produktif, dan berkarya. sinpo

Komentar: